Tak Lelah Perjuangkan Rakyat, Wakil ketua komisi I Ali Nasir. SH Menampung, Memfasilitasi dan Menindaklanjuti Aspirasi

Pasaman Barat – kawasan Sumbar. Com Wakil rakyat yang ada di DPRD  tak kenal lelah untuk terus memperjuangkan kepentingan rakyat Pasaman Barat,Khusus di Dapil nya. Salah satunya memperjuangkan aspirasi melalui reses  wakil ketua komisi I Ali Nasir. SH, Nagari Katiagan,Kecamatan Kinali  Jum'at 26– Pebruari 2021 . Salah satu tugas pokok dan fungsi DPRD adalah menampung, memfasilitasi dan menindaklanjuti aspirasi rakyat Pasaman Barat.

Reses sidang ke 2 Wakil ketua komisi I DPRD Pasaman Barat menggelar serap aspirasi di daerah pemilihan (Dapil II) Nagari Katiagan yang menggelar reses di Jorong Katiagan Jum'at berkah (26/2)

Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pasaman Barat, Ali Nasir. SH menuturkan bahwa reses merupakan bagian dari tupoksi anggota DPRD. “Reses itu bagian dari tugas fungsi dewan, reses kemarin merupakan masa sidang ke 2. Anggota DPRD menyerap aspirasi dan menyampaikan program yang sudah dijalankan kepada konstituen,” kata Wakil Ketua Komisi I DPRD Pasaman Barat. Ali Nasir. SH

Dia menjelaskan, tupoksi wakil rakyat di DPRD adalah  menampung, memfasilitasi dan menindaklanjuti aspirasi konstituen,” ungkapnya. Aspirasi yang masuk nantinya akan masuk menjadi bahan untuk penyusunan pokok pikiran (pokir) DPRD. “Reses itu wahana serap aspirasi secara formal. Sebagai anggota DPRD, setiap saat boleh menerima aspirasi rakyat. Itu sudah menjadi tugas wakil rakyat, dimanapun dan kapanpun,” ujar tokoh terbaik  PKB Pasaman Barat ini.

Ali Nasir.SH, wakil ketua Komisi I DPRD Pasaman Barat dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar acara reses di Nagari Katiagan di  Kecamatan Kinali  ini adalah menyerap aspirasi sebagai bahan usulan perubahan APBD 2021.

“Kegiatan reses ini untuk serap aspirasi masyarakat. Aspirasi ini akan kami ajukan untuk masuk program Perubahan APBD, yang difokuskan di daerah pemilihan (Dapil 2) Pasaman Barat,” kata Ali Nasir.SH.

Hal ini dinilainya sebagai jalan pintas menuju Nagari Katiagan yang lebih maju dan mewujudkan masyarakat berdikari dalam bidang Nelayan dan Kelautan berkepribadian dalam kebudayaan. “Melestarikan alam warisan geologi, melestarikan tradisi sekaligus juga berkemampuan ekonomi,” ujarnya.

Itu bisa terjadi jika masyarakat Nagari Katiagan bukan hanya sebagai penikmat akan tetapi sebagai pelaku baik itu di sektor wisata, edukasi, seni budaya, Nelayan/perkebunan dan sektor terkait lainnya. Sosialisasi yang massive oleh segenap pihak yang berkompeten diusahakan semaksimal mungkin nantinya,” ujarnya.

#Rajo Alam

Postingan populer dari blog ini

Bupati Pasaman Barat H. Hamsuardi akan bentuk tim normalisasi antara pemerintah dan perusahaan dengan masyarakat, secepatnya.

Gambar
Pasaman Barat- Kawasan Sumbar. Com Bupati Pasaman Barat Hamsuardi akan membentuk tim penyelesaian masalah terkait lahan  tanah ulayat 4 kaum Datuk Ninik Mamak Muara Kiawai, Kecamatan Gunung Tuleh,  Pasaman Barat Propinsi Sumatera Barat. "Kita akan bentuk tim normalisasi antara pemerintah dan perusahaan dengan masyarakat,  kita lihat izinnya, sejauh mana Hak masyarakat di sana. Kalau memang ada kita usahakan,  kalau tidak ada kita akan umumkan kepada masyarakat" kata Bupati Pasbar saat ditemui  media di Masjid Agung Pasaman Barat, Kamis. "Kita lihat perizinan yang mana kurang jelas atau izinnya habis, tim nanti nya yang  menyelesaikan yang paham tentang hukum, tim ini juga kita umumkan juga," kata Bupati ke  5 Pasaman Barat itu. Ia menambahkanPerusahaan haru tau hak hak masyarakat, kalau tidak ada hak masyarakat  akan diumumkan jika tidak ada haknya. Mengenai hutan lindung yang digunakan perusahaan, Hamsuardi menuturkan "Kita lihat  dulu, kita belum
Baca selengkapnya

Ketua DPRD Pasaman Barat, H. Parizal Hafni. MT, Perjuangan Hak Mayarakat

Gambar
Pasaman Barat - Kawasan Sumbar.Com Senin (22/02/2021), Ketua DPRD Kabupaten Pasaman Barat bersama Komisi I DPRD  telah melaksanakan musyawarah Penyelesaian Lahan Vase IV Non HGU.   Rapat  tentang  Lahan Masyarakat  Tanjung Pangkal  dengan PT. Gerisindo Minang Plantation seluas 200 Ha di ruang Bamus DPRD. Kabupaten Pasaman Barat Rapat dipimpin ROSDI. SE, selaku Ketua Komisi I DPRD, H. Parizal Hafni selaku Ketua DPRD Pasaman Barat dan  Anggota lain nya dan dihadiri oleh , Dinas Perkebunan , Polres , Dandim /Pemda/ Camat Kecamatan Pasaman, Ninik Mamak Tajung Pangkal bersama Daulat Parit Batu Pujuak Adat Pasaman Hendri Eka Putra.SE , Mamak Gadang Mandaro.KHIRUMAN BANDARO bersama Akim Nan Barampek H. Syafnil.DT.Batuah, dan Pihak Prusahaan PT. Geresindo Minang  Plantation bapak LIHARDO SIPAYUNG, dan Masyarakat Nagari Tajung Pangkal dan BPN Pasaman Barat.  Rapat ini di bahas di DPRD  untuk menyelesaikan Hak Masyarakat  Nagari Tanjung Pangkal  dengan PT. Geresindo Pasaman Plantati
Baca selengkapnya